Istilah stakeholder sudah sangat populer. Kata ini telah dipakai oleh
banyak pihak dan hubungannnya dengan berbagai ilmu atau konteks,
misalnya manajemen bisnis, ilmu komunikasi, pengelolaan sumberdaya alam,
sosiologi, dan lain-lain. Lembaga-lembaga publik telah menggunakan secara
luas istilah stakeholder ini ke dalam proses-proses pengambilan dan
implementasi keputusan. Secara sederhana, stakeholder sering
dinyatakan sebagai para pihak, lintas pelaku, atau pihak-pihak yang
terkait dengan suatu issu atau suatu rencana.
Dalam buku Cultivating Peace,
Ramizes mengidentifikasi berbagai pendapat mengenai stakeholder ini. Beberapa
defenisi yang penting dikemukakan seperti Freeman (1984) yang
mendefenisikan stakeholder sebagai kelompok atau individu yang dapat
mempengaruhi dan atau dipengaruhi oleh suatu pencapaian tujuan tertentu.
Sedangkan Biset (1998) secara singkat mendefenisikan stekeholder
merupakan orang dengan suatu kepentingan atau perhatian pada permasalahan.
Stakeholder ini sering diidentifikasi dengan suatu dasar tertentu sebagaimana
dikemukakan Freeman (1984), yaitu dari segi kekuatan dan
kepentingan relatif stakeholder terhadap issu, Grimble and Wellard
(1996), dari segi posisi penting dan pengaruh yang dimiliki mereka.
Untuk memperbaiki dan mengembangkan web ini menjadi lebih baik, mari bersama - sama kita bangun, caranya? Apabila kamu menemukan link yang mati/sudah tidak berfungsi atau gambar yang sudah tidak muncul/expire, silahkan hubungi kami disini. Laporan anda sangat berpengaruh pada perkembangan blog ini.Tanks atas perhatiannya
GET UPDATE VIA EMAIL
Dapatkan kiriman artikel yang terbaru
Dari Kami langsung ke email anda!
Dari Kami langsung ke email anda!
0 komentar:
Posting Komentar